Skip to main content

review fun experiment "Ubur-Ubur"

Apa yang setiap anak senangi dimasa pandemi?


Senang banyak waktu main... bisa seharian dirumah aja.. mau main sama saudara seumuran, sama adik atau kakak, semuanya terasa sangat menyenangkan pada awalnya..


Namun, setelah itu program belajar dirumah, ujian sekolah dari rumah dan termasuk kegiatan tambahan sepulang sekolah dari rumah.


Masihkah menyenangkan?


Dikondisikan dongā€¦

Terlepas dari orangtua yang bekerja dari rumah, sejatinya pendidikan utama untuk anak adalah dari rumah, dengan kedua orangtuanya.. Maka tak sedikit orangtua yang memutuskan mencoba pendekatan pembelajaran baru, salah satunya homeschooling.


Belajar dirumah aja. Apakah artinya sekolah dipindahkan ke rumah ataukah anak-anak mendapatkan pembelajaran sesuai kurikulum yang diajarkan di Sekolah tetapi gurunya adalah kedua orangtuanya?


Untuk sebagian orangtua yang memiliki pengetahuan dan pemahaman praktek pedagogi mungkin bisa menjadi modal mengadakan homeschooling di rumah.. tetapi, orangtua yang berniat melaksanakan homeschooling tetapi tidak memiliki kemampuan pedagogi, bisa mencari alternatif agar anak tetap bisa memperoleh pembelajaran langsung dari sumber belajarnya.


Tinaafandi selalu tertarik dengan pemanfaatan media pembelajaran, karena memiliki banyak manfaat untuk siswa. Seperti hal ya dengan kegiatan Fun science yang diikuti si sulung hari ini.


Jadi selama 3 minggu setiap sabtu, di sulung akan diajak bereksperimen untuk Mengenal binatang melalui kegiatan science sederhana.. waahh menarik yaa..


Yuk simak apa dan seperti apa kegiatannya?


Nah kegiatan diawali dengan persiapan alat bahan Kreasi ubur-ubur dan eksperimennya, tinaafandi dan sekar sudah menyiapkan dari pukul 09:00, karena kegiatan berlangsung jam 10.00 kita akan mulai kegiatan, apa saja yang disiapkan?


- Handuk kecil

- Pita 

- Botol plastik bening

- Plastik kresek berbentuk persegi

- Pewarna makanan biru

- Gunting

- Benang

- Gelas

- Air


Nah, setelah zoom dimulai, kakak pemandu pun mulai dengan memutarkan video tentang ubur-ubur, setelah itu anak-anak dipantik untuk menjawab beberapa pertanyaan tentang Fun Fact mengenai ubur-ubur..


Nah, di sesi ini, koneksi internet tinaafandi sedikit terkendala.. sayang sekali.  Banyak info yang tidak sampai dengan jelas. Tinaafandi pun berusaha masuk kembali.


Naahh.. setelah itu, ada kreasi handuk membuat ubur-ubur.. lucu sekali..


Lalu kakak pemandu mengajak anak-anak memeriksa kembali alat bahan eksperimennya.. dan memutarkan video tutorial pembuatan eksperimennya..


Nah kendala koneksi kembali hadir.. tinaafandi dan sekar berkegiatan hanya melihat video tutorial.. sayang sekali.


Setelah jadi eksperimennya.. 


Kemudian, kakak pemandu memberikan 5 pertanyaan ketelitian.. menemukan ikan dikumpulkan kerang, menemukan gambar dibelakang ubur-ubur, menebak bentuk ubur-ubur dan dua pertanyaan hadiah.. adalah bagian tubuh apa yang tidak ada di ubur-ubur, dan kelima, jika ubur-ubur tidak memiliki mata.. lalu bagaimana cara ia melihat..

Woooowwwā€¦ sangat menarik ya.. selain sekar eh tinaafandi pun ikut belajar.. nantikan review kegiatan lainnya..




Comments

Popular posts from this blog

TIPS MENJAGA PERSAHABATAN DI GROUP WA

Angkat tangan yang punya minimal 10 group WA?  Lebih dari 10? Horror ga sih, ketika isi pesan yang ga kebaca melebihi 200 chat lebih, saat kita buka di pagi hari.. Terlebih saat HP kita matikan untuk dicharge. Betul. Masalah arus informasi melalui group WA ini menjadi, masalah kesehatan juga loh... Baperan, merasa di-bully (mungkin kalau orangnya yang perasa banget).. Dan terlebih.. Kadang informasi yang disampaikan bertele-tele dan tak berguna atau berita bohong (Hoax). Saya ikut beberapa group WA, diantaranya: 1. keluarga/ alumni: group arisan keluarga (udah keluar ternyata malah jadi sumber perpecahan antar keluarga), alumni bahasa Prancis 2005, group alumni SMP (udah keluar, pusing banyak hoaxnya, plus hanya dibuat saat mau reuni aja) 2. Sekolah: group guru umum, group guru khusus, group manajemen, group koordinasi, dan group kelas anakku 3. Pengembangan diri: group komunitas guru, group komunitas menulis, group kuliah angkatan 2015, angkatan 2016, ...

Parenting: Early Literacy for Kids (2)

Menulis nama Setelah postingan minggu lalu tentang literasi untuk anak . Sekarang kita kerucutkan lagi ke teknis cara berlatih menulis nama. Tulisan ini,  jawaban untuk salah satu orang tua murid yang berkonsultasi dengan saya, sebagai guru dan psikolog anak ketika Parents Teacher Meeting ( PTM ). Kasusnya, saya mengajar di level Pre-school/Nursery atau 3-4 tahun. Persiapan menuju K-1. Ibu siswa saya menanyakan apakah anaknya dapat mengikuti kelas, bagaimana di kelas, dan pertanyaan lainnya. Hingga pertanyaan tentang Time Out dan menulis nama. Mom: Miss, kok  anak saya belom bisa nulis namanya sendiri ya? Saya: Begini mom, untuk ******, memang masih menebalkan huruf saja, kami, saya dan asisten saya, selalu mengajak ****** untuk melatih menebalkan hhuruf dan mengenalkan huruf. Mom: Iya Miss, saya juga di rumah nyiapin namanya di- print, banyak, tapi kok dia ga mau ya? Psikolog: Bagaimana mommy membuat tulisannya? Seberapa besar? Mom: saya print selembar ...

Bandung Readers Festival ada lagi.... Yes

Selama sepekan di bulan Desember 2022.. akhirnya yang tinaafandi tunggu, hadir kembali, meskipun dengan format yang sedikit berbeda ya.. yes Bandung Readers Festival berkolaborasi dengan patjamerah. Awalnya kami kepoin dulu nih medsosnya pajtarmerah dan tentunya Bandung Readers Festival, yang sempat kami ikuti sebelum pandemi, tentunya.. Kami mengunjungi kegiatan ini di dua hari terkahir yaitu Sabtu dan Minggu tanggal 10-11 Desember 2022, berlangsung di Universitas Katolik Parahyangan, Ciumbuleuit Bandung. Setelah rehat selama pandemi dan di acara terakhir kami (baca suami dan saya) mengikuti Bandung Readers festival, membahas seputar blog.. tentunya dinamika nge blog ala Bandung Readers festival .. buat tinaafandi seorang language enthusiast, hal hal yang berbau literasi, buku, dan turunan-turunannya Sangat ditunggu yaa.. Satu kata untuk kegiatan tahun ini, senang. Karena akhirnya tinaafandi bisa ketemu sama penulis dan ilustrator, Puty Puar  cek aja yaaa diblog pribadinya. Nah, i...