Skip to main content

Education: Perbanding S1 PG PAUD Kelas Karyawan di Bandung

It’s time to learn more abilities!
Setelah lima tahun memutuskan untuk  berkecimpung di dunia anak usia dini, akhirnya saya harus kembali ke kampus. Menimba ilmu Pendidikan Guru Anak Usia Dini. Bulan Pebruari ini, saya melakukan kunjungan ke dua kampus dekat sekolah yang menyediakan kelas karyawan PG PAUD. Karena sebelumnya saya sudah menempuh strata 1 di FPBS (Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni), yaitu Pendidikan Bahasa Prancis, sekarang saya akan masuk ke FIP (Fakkultas Ilmu Pendidikan), mengambil Pendidikan Guru PAUD.

Ada dua kampus yang saya datangi, satu yaitu UNINUS atau Universitas Islam Nusantara yang berada di Jalan Soekarno-Hatta no 530. Dari sekolah ke kampus, sekitar 30 menit. Dekat Carrefour Samsat. Itu loh, perempatan yang lampu merahnya lumayan lama. Jika dari arah sekolah menuju kampus, enaknya belok kanan menuju pasar kordon dan melewati jalan belakang kampus. Jika terus lurus harus berbelok dengan resiko melewat lajur jalan tengah yang mobil/motornya ngebut.  Kampus yang kedua adalah STAIM BANDUNG atau Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah Bandung yang berada di jalan K.H. Ahmad Dahlan (Banteng Dalam) no 6 Bandung. Dari sekolah dekat sekali, sekitar 15 menit sudah sampai.



Setelah menimbang dan membayangkan seperti apa kedepannya, voila, inilah perbandingan kecil-kecilan a la Tina Afandi:
Perbandingan
PGPAUD UNINUS
PIAUD STAIM
Jam Kuliah
Kamis-jumat
Jam: 13:00-18:00
Sabtu
Jam: 07:00-18:00
Jumat
Jam: 13:00-18:00
Sabtu
Jam: 07:00-18:00
Mata Kuliah Konversi
9 Mata Kuliah
(20 sks)
5 Mata Kuliah
(10 sks)
Sisa Semester yang harus diambil
6-7 semester
(setiap semesternya bisa mengambil mata kuliah tambahan, jika mampu)
9 semester
(paket per semester sudah fix)
Muatan Kuliah
Lebih khusus dan mendalam mengenai Pendidikan PAUD
Lebih Khusus ke PAUD Islam karena bekerjasama dengan IGRA, muatan ke-Islam-annya lebih banyak
Biaya
Semester 1: Sekitar 5jt
Semester selanjutnya: Sekitar 4 jt
Semester 1: Sekitar 3 jt
Semester selanjutnya: Sekitar 1,5 jt
Akreditasi
Sudah
Masih Dalam Proses

Di kedua kampus, jadwal kuliahnya, enak sih, pas. Waktu kuliahnya per semesternya lebih banyak di STAIM dibandingkan di UNINUS. Kedua, Mata kuliah konversi lebih banyak di UNINUS dibandingkan di STAIM, hampir mata kuliah satu semester tidak usah diambil lagi, tinggal melanjutkan ke mata kuliah yang lain. Selain itu di UNINUS bisa mengambil mata kuliah lain diluar mata kuliah per semesternya, asalkan sanggup. Dari muatan mata kuliahnya, UNINUS lebih khusus ke AUD, sementara di STAIM banyak ke muatan ke-Islam-annya. Dari pembiayaan, selisih 8jt hingga selesai, jika lancar ya.. ini  nih yang harus dipertimbangkan, sebagai ibu rumah tangga, agar pembiayaan kuliah tidak mengganggu kebutuhan sehari-hari. Insya Allah, ada niat ada rezeki. Amin. Di kedua kampus, kita bisa mencicil biaya kuliah setiap bulan. Cocok banget untuk ibu rumah tangga kaya saya. Yang terakhir, akreditasi, penting banget, karena, biar aman dan nyaman, kuliah kita.
Setelah membandingkan kedua kampus ini, menurut saya, kalau ingin biaya ringan, tempat dekat enaknya pilih STAIM , tapi kalau ingin cepat selesai dan khusus keilmuannya mengenai AUD ya di UNINUS. Sudah diputuskan akan mengambil UNINUS saja dengan pertimbangan yang telah dijelaskan di atas.


Semangat belajar!

Comments

  1. saya mau nanya mba. Apa anak PAUD boleh dikasih PR?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tidak boleh mam.. soalnya anak di usia dini masih bermain sambil belajar, dan krn belum masanya belajar dengan berdasarkan worksheet.. PR sering didasari dengan worksheet atau LKS. Anak usia dini itu masih diasah dalam bermain karena yang perlu dikembangkan dari anak usia dini adalah motorik kasar dan halusnya dengan cara bermain.

      Delete
    2. Setuju. Untuk worksheet dan LK saja.. karena anak usia dini harus banyak distimulasi motorik kasar dan halusnya terlebih dahulu. Hanya kalau Pekerjaan rumah yang dimaksud membantu ortu membereskan rumah. Boleeehh banget..

      Delete
  2. Assalammualaikum mba, saya cucu hayati seorang guru paud, sy blm SI mba sy ingin melanjutkan SI sy di UNINUS tp keterbatasan biaya dan gaji.guru paud ga seberapa, jd sy mau tnya apa ada beasiswa buat guru paud yg ingin melanjutkan SI paud di Uninus untuk meringankan biaya buat sy, terimakasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tahun lalu sih ada program beasiswa untuk guru yang tergabung di IGTKI. Untuk tahun ini tidak ada Bu.. (konfirmasi langsung ketua jurusan)

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Guru PAUD Zaman Now di masa #dirumahaja

Pandemik covid-19 telah berdampak pada seluruh aspek kehidupan manusia. Salah satunya pada dunia pendidikan. Kejadian ditetapkannya Indonesia sebagai salah satu negara terdampak covid-19, meresahkan orangtua murid dan orang yang berada di ruang-ruang publik. Betapa tidak, di hari kedua ditetapkannya pandemik Covid-19, orangtua yang mengantarkan siswa-siswi ke sekolah di pagi hari, pada siang hari sebelum pembelajaran berakhir, sudah berdatangan untuk menjemput anak, karena keresahan akan adanya paparan pada virus covid-19. Saat itu, sebagai bagian dari manajemen sekolah PAUD, penulis memiliki tanggungjawab beserta tim pengelola PAUD untuk mengelola Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Apa saja kendala yang timbul pada saat perencanaan Pembelajaran Jarak Jauh di PAUD? Pertama, kesiapan guru sebagai Porte-Parole (baca: juru bicara) saat penyampaian materi pembelajaran dan juga memastikan bahwa anak dapat berkegiatan di rumah dalam keadaan optimal kepada orangtua yang secara tidak l

TIPS MENJAGA PERSAHABATAN DI GROUP WA

Angkat tangan yang punya minimal 10 group WA?  Lebih dari 10? Horror ga sih, ketika isi pesan yang ga kebaca melebihi 200 chat lebih, saat kita buka di pagi hari.. Terlebih saat HP kita matikan untuk dicharge. Betul. Masalah arus informasi melalui group WA ini menjadi, masalah kesehatan juga loh... Baperan, merasa di-bully (mungkin kalau orangnya yang perasa banget).. Dan terlebih.. Kadang informasi yang disampaikan bertele-tele dan tak berguna atau berita bohong (Hoax). Saya ikut beberapa group WA, diantaranya: 1. keluarga/ alumni: group arisan keluarga (udah keluar ternyata malah jadi sumber perpecahan antar keluarga), alumni bahasa Prancis 2005, group alumni SMP (udah keluar, pusing banyak hoaxnya, plus hanya dibuat saat mau reuni aja) 2. Sekolah: group guru umum, group guru khusus, group manajemen, group koordinasi, dan group kelas anakku 3. Pengembangan diri: group komunitas guru, group komunitas menulis, group kuliah angkatan 2015, angkatan 2016, angk

Trik Mamah Mengelola Stres saat #dirumahaja part #2

“Saat kau menerima dirimu dan berdamai dengan itu. Kau menari dengan waktu, tanpa ragu yang membelenggu” (Taifun- Barasuara) Sambil nyanyi, sambil mempertanyakan.. The New Normal, apa ya maksudnya? Siap ga siap mesti siap... kadang kita mesti dihadapkan pada hanya dua pilihan, ngikut aturan yang ada, ya atau tidak. Percaya keduanya ada konsekuensi. New normal yang akan segera diberlakukan pemerintah merespon penyebaran covid-19 dan juga jeritan kebutuhan mamak-mamak nyiapin kebutuhan keluarga dan manage keuangan semasa covid, dua bulan lebih yang lalu.. lumayan ya menguras tabungan, dan membuat beberapa rencana, termasuk penyusunan skripsi dan rencana lulus semester ini, agak samar-samar. Acceptance, menerima keadaan dan adapt, neradaptasi dengan new normal adalah posisi tawar termasuk akal saat ini. Well, ini dia titipan beberapa trik yang akan tinaafandi sampaikan dijudu kedua masih dengan trik mengelola stres, baik masih berkerja dirumah aja, atau nantinya dikombinannsikan bekerja d