Skip to main content

5 referensi kegiatan keluarga di Hari Kejepit Nasional

Hii moms..

Cukup lama yaa tinaafandi tidak menulis tentang liburan..

Kuliah mamah tina sekarang di semester 3. Satu semester lagi kelar deehh selesai. C'est fini. Yesss.

Masalah ngisis waktu libur tuh.. Hukumnya wajib dihabiskan dengan keluarga.  Setuju dong..

Nah, kegiatan apa aja sih yang bisa kita lakukan? Tinaafandi punya 5 kegiatan libur di hari kejepit nasional, seperti MayDay kali ini.. Apa aja yaa.. Yuk simak!

1. Main di pusat hiburan keluarga

Yess anak-anak pasti 100% happy, mamah dan papahnya? Yaa.. Gitu deh.. Apa sih yang enggak buat anak- anak kan ya... Ehtapi.. Kebiasaan deh, kan untuk masuk ke tempat bermain anak tuh, wajib pakai kaos kaki.. Moms.. Selalu bawa atau pakai kaos kaki yaaa.. Lumayan laah, uang kaos kakinya bisa buat beli ice cream.. 😆
Mulai dari Cihampelas Walk, Mall favorite bapake.. Destinasi mall fav keluarga. Karena ada sesi jalan di luar mallnya.. Huhmm moms.. Adakah referensi mall lain yang serupa di Bandung?

2. Makan di family resto

Nah ini nihh.. Konsep tempatnya dengan ada playground adalah pilihan tepat buat semua keluarga  bersenang-senang. Karena anak-anak bebas bergerak, papahnya bebas duduk2 sambil ngemil.. Mamahnya? Oh tentu saja makan-makan cantik yaa.. Cari referensi untuk masak di rumah kan? ( alibi). moms.. Share referensi family resto di Bandung yang megang beud dong!!

3. Staycation

Rencanakan untuk menginap di salah satu hotel dengan fasilitas ramah anak yaa.. kalau di film "Hotel Transylvania-Monster Vacation" disebut Kids Club.. Hihi.. "Cause mom and dad need sometimes to do whatever we want.." 😆 eh tapi ga usah khawatir kalau ga bisa nemu kids club. ukup dengan fasilitas swimming pool ya moms.. Cek aplikasi booking hotel fav yuk! Atur jadwal dengan bapake.. di Bandung sendiri, banyak hotel dengan fasilitas keluarga dengan reasonable price kelas pekerjaan seperti tinaafandi.. moms.. Punya referensi Hotel ramah anak dan keluarga di Bandung? Share yuuu...

4. Hiking A.K.A Tadabur Alam

Jujur.. tinaafandi dan suami paling seneng ajak anak kecil ke alam.. Bukan bah dukun tapinya.  ðŸ˜† Jalan-jalan seperti ke Tahura, ke Taman Hutan Kota, Curug Layung dan wisata alam lainnya di seputaran kota Bandung. yes.. Kenapa? Karena pada umumnya, anak-anak senang bermain di alam. Kenalkan ia lebih dini dengan alam agar ia lebih menghargai hidup. Daleeemmmm...

Shallownya, ekonomis sis.. biasanya nih, pilihan tinaafandi kalau mulai akhir bulan.. boleh conteks.. 💅💃

5. Main ke rumah Saudara

Eits.. Beruntung tinaafandi bertemu bapake yang sodaranya lumayan jauh-jauh dan.. Yang terpenting, selain silaturahim, ada ajaaa yang bisa nak-anak selalu kangenin kalau main ke rumah saudaranya.. Kenapa? Seperti contoh, saat main ke Ciparay, anak-anak bisa hiking, bisa main di sungai, bisa jalan ke ladang atau sawah dan yess.. Bisa feeding animal ga pake beli makanan binatang paketan 10.000.. kalau di Cililin, lebih tepatnya rumah saudara kami depan sungai, kalau beruntung kami bisa naik perahu, dan bagaimana reaksi anak-anak mendengar perahu? yupppz bak berada di negeri antah berantah.. Mereka bebas berimajinasi sambil menikmati pemandangan sungai lengkap dengan tambak-tambak ikannya.

Ya.  Begitulah 5 kegiatan referensi mengisi liburan di hari kejepit nasional versi on the spot.. Heheh.. Versi tinaafandi dong.. Sampai bertemu di lain waktu...

Semoga bermanfaat.

Comments

Popular posts from this blog

Bandung Readers Festival ada lagi.... Yes

Selama sepekan di bulan Desember 2022.. akhirnya yang tinaafandi tunggu, hadir kembali, meskipun dengan format yang sedikit berbeda ya.. yes Bandung Readers Festival berkolaborasi dengan patjamerah. Awalnya kami kepoin dulu nih medsosnya pajtarmerah dan tentunya Bandung Readers Festival, yang sempat kami ikuti sebelum pandemi, tentunya.. Kami mengunjungi kegiatan ini di dua hari terkahir yaitu Sabtu dan Minggu tanggal 10-11 Desember 2022, berlangsung di Universitas Katolik Parahyangan, Ciumbuleuit Bandung. Setelah rehat selama pandemi dan di acara terakhir kami (baca suami dan saya) mengikuti Bandung Readers festival, membahas seputar blog.. tentunya dinamika nge blog ala Bandung Readers festival .. buat tinaafandi seorang language enthusiast, hal hal yang berbau literasi, buku, dan turunan-turunannya Sangat ditunggu yaa.. Satu kata untuk kegiatan tahun ini, senang. Karena akhirnya tinaafandi bisa ketemu sama penulis dan ilustrator, Puty Puar  cek aja yaaa diblog pribadinya. Nah, i...

Ibu-Ibu Mode On

Menjadi ibu-ibu adalah pekerjaan paling mulia. Ga cukup ucapan selamat hari ibu dan happy mother's day. Kami tahu bagaimana cara merayakan ke-ibu-an kami. :) Setiap hari kami menjalani kehidupan tulus sebagai wanita yang bermanfaat untuk sesama. Sesama manusia. Sesama yang berperut lapar. Menjadi ibu-ibu adalah memasak. Main masak-masakan ketika kita masih kecil adalah modal dapatkah kita bertahan dengan tuntutan perut lapar suami dan anak, saat ini. Menu yang gitu gitu aja buat mereka ya.. mau gimana lagi, kalo ga dimakan laper, dimakan ya kenyang. hahaha.. Bottom line, saya mencoba bereksperimen di dapur. Beli buku resep untuk 30 hari, resep masakan rumahan biasa, tapi ditambahkan ide baru. hihihi.. Saya adalah fans berat pasta. Selain nasi, kita bisa dapet sumber karbohidat yang lain kok. - Kentang - Pasta Tapi dengan pasta, ada keterikatan historis tersendiri. Pasta itu, enak diapain aja. Sederhana. Ok, jadi satu hari, saya bereksperimen  dengan makaroni. ...

Parenting: Early Literacy for Kids (2)

Menulis nama Setelah postingan minggu lalu tentang literasi untuk anak . Sekarang kita kerucutkan lagi ke teknis cara berlatih menulis nama. Tulisan ini,  jawaban untuk salah satu orang tua murid yang berkonsultasi dengan saya, sebagai guru dan psikolog anak ketika Parents Teacher Meeting ( PTM ). Kasusnya, saya mengajar di level Pre-school/Nursery atau 3-4 tahun. Persiapan menuju K-1. Ibu siswa saya menanyakan apakah anaknya dapat mengikuti kelas, bagaimana di kelas, dan pertanyaan lainnya. Hingga pertanyaan tentang Time Out dan menulis nama. Mom: Miss, kok  anak saya belom bisa nulis namanya sendiri ya? Saya: Begini mom, untuk ******, memang masih menebalkan huruf saja, kami, saya dan asisten saya, selalu mengajak ****** untuk melatih menebalkan hhuruf dan mengenalkan huruf. Mom: Iya Miss, saya juga di rumah nyiapin namanya di- print, banyak, tapi kok dia ga mau ya? Psikolog: Bagaimana mommy membuat tulisannya? Seberapa besar? Mom: saya print selembar ...