Tips Ajarkan Saum Anak Ala Tinaafandi

Pukul 17:00

Neng: “Mamah, masih lama makannya?”

Saya: “Bentar lagi ya neng.”

Pukul 17:10

Neng: “Mana ih, katanya sebentar, mana ga adzan geuning!”

Saya: “Nih, lihat jarum jamnya ke angka 9 neng..”

Neng : …

Pukul 17:30

Neng deketin saya.. Dan hanya menatap lalu nangis dan balik lagi ke kamar

Pintu kamar dibanting.

Dia kunci dari dalam..

Dia nangis di atas kasur.

Suami bilang, “udah biarin aja..”

Hai.. ayo sudah sampai episode berapa nih drama serial ramadan “rengekan anak menunggu waktu magrib”-nya? Ada yang lucu, ada yang bikin kebawa emosi juga.. Atau malah jadi penasaran dulu orangtua kita bagaimana yaaaa, saat mengajarkan kita saum?

Coba cek tetangga sebelah..

Eh tanyakan orangtua kita dong, gimana sih, kita dulu.. Hihi.. untuk referensi, biar bisa ajarkan saum anak-anak kita looohh.. Ngeh ga sih moms.. Anak-anak kita tuh, tabiatnya ga jauh beda sama kita waktu kita kecil dulu, setuju? Yess.. well bad news, they are going to have the same condition exactly like us…feel relate? Good news, ask and discuss it with our parent will give us a lil’ enlightenment..

Bacajuga Saum Anak #1

“Nih anak musti diapain ya???”

Well, kasusnya tinaafandi, anak pertamaku, memang cerminan tinaafandi, baper, drama dan  cenderung lebay.. Hihihi… bagaimana tinaafandi sekarang? Yaaaa.. Gitu deh. Oke kembali ke laptop. Huhm.. setelah ngobrol sama mamah saat masa kecil saya dulu seperti apa.. Saya cenderung suka melakukan segala sesuatu sendiri, berkreasi dan untuk mengurangi episode drama serial ramadan “rengekan anak menunggu waktu magrib” dengan fun activity.. Boleh contek moms…

1. Siapkan takjil

Menyiapkan takjil favoritnya untuk dikonsumsi keluarga atau di sumbang ke masjid dekat rumah, bisa menjadi salah satu alternatif fun activity di rumah. Nih, kalau ini, sedang membuat puding untuk diberikan ke masjid. Mereka memilih rasanya, membuka kemasannya, membaca cara masaknya.. Kalau masaknya, sama kita ya moms.. Lalu anak-anak masukkan puding ke dalam wadah kecil; sorenya mereka mengantarkan puding ke masjid terdekat.. Pokoknya seru….

2. Movie Marathon

Ini sih paling bener buat mengisi waktu, ketimbang ber-drama.. Moms.. bisa menyiapkan film-film pilihan mengenai ramadhan yang cocok untuk anak.. Sekarang kan banyak tu moms… film-film anak yang bermuatan islami.. Contoh :nussa, dodo syamil, dhiva dan pupus, bahkan upin ipin… yuk lakukan movie marathon dengan anak dan dampingi mereka selama menonton ya ayah bunda.. Setelah itu kita bisa berdiskusi tentang film yang sudah ditonton.. Contohy : dodo syamil tentang puasa. :)

3. Seni Kreasi

Anak basically sukanya berkreasi, mencipta… menggambar, mewarnai, melipat, menggunting, menempel, menyusun dan menghias. Siapkan saja bahan-bahannya ayah, bunda… Dus bekas, kertas warna, lem, gunting, pensil warna, crayon.. Biarkan anak berkreasi… contohnya: membuat rumah dari kardus, membuat boneka tangan dari kardus.. Apapun.. Be creative!

4. Jalan-Jalan Sore

Perihal yang terakhir ini. Fun banget untuk setiap anggota keluarga.. Berkeliling sekitar rumah sore hari.. Atau dalam bahasa sunda disebut “Nagbuburit” berasal dari kata “Burit” yang berarti sore.. Jadi ngabuburit bisa disebut melakukan kegiatan mengisi sore.. Salah satunya JJS..bisa berjalan kaki, naik sepeda.. Naik motor.. atau pun naik mobil. Simply, take a walk outside.. To fresh air and distract them as long as we can.. LOL

Moms, feel free to share yours..

Regards, Tinaafandi